"BAGI WARGA PERUMAHAN GRAHA SURYA MAS YANG INGIN MENYUMBANGKAN ARTIKEL UNTUK BULETIN ATAU BLOG INI, SILAHKAN KIRIMKAN ARTIKELNYA KE EMAIL KAMI : ertedelapanmedia@gmail.com ATAU HUBUNGI TIM REDAKSI, TERIMAKASIH"

MENGAMBIL HIKMAH DARI PERTUMBUHAN POHON

| Sabtu, 15 Maret 2014
Pohon tumbuh dari sebuah benih yang tertanam didalam tanah.
Kemudian benih menjelma menjadi tanaman dan kemudian terus tumbuh menjadi pohon yang besar dan kokoh.

Meskipun pohon tumbuh besar dan rantingnya semakin tinggi menjulang kelangit, tapi dia tetap berpijak pada tanah, bahkan akar-akarnya semakin menghujam kokoh mencengkeram setiap sudut tanah dengan kuat.

Dalam keadaan yang sangat bergantung dan tidak lepas dari tanah, yang sangat menarik adalah buah yang dihasilkan pohon tersebut tidak semuannya kembali ke tanah. Akan tetapi buah yang dihasilkan olehnya sebagian besar adalah untuk dinikmati oleh semua makhluk yang hidup diatas tanah.

Kita pun juga demikian. Kita ini seperti pohon. Kita terlahir didunia. Kita hidup didunia dan kita tidak bisa lepas dari kehidupan dunia.

Kalau sebatang pohon sangat terikat dengan tanah, kita pun sangat terikat dengan dunia.

Tapi hasil jerih payah pohon dalam bentuk buah yang dihasilkan bukanlah semuanya untuk tanah, akan tetapi sebagian besar untuk semua makhluk yang ada diatas tanah, sehingga apa yang dihasilkan banyak memberikan manfaat.

Maka kita pun harus demikian.
Jerih payah kita dalam kehidupan di dunia ini tidak selayaknya sepenuhnya untuk kehidupan dunia kita semata.
Akan tetapi lebih dari itu, hendaknya kita tujukan untuk kehidupan akherat kita. Agar menjadi jerih payah yang benar-benar bermanfaat.

“Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi...”.
(Q.S. Al-Qashash :77)

0 komentar:

Posting Komentar

Next Prev
▲Top▲